Tau ga sebenernya lidah mertua tu ga hanya sebagai tanaman hias tapi juga dapat sebagai penyerap polutan.Menurut berita yang aq baca di Trubus, di Jepang,lidah mertua hadir di ruang kaluarga, lobi hotel dan pabrik. Anggota famili Agaceae itu dipercaya mampu menyerap dan membersihkan ruangan.
Riset 25 Tahun
Menurut NASA, polusi udara dapat menyebabkan penyakit yang di kenal sebagai sick building syndrome. Polutan udara paling banyak dari asap roko,benzene, dan formaldehida.Penelitian selama 25 tahun yang diliris NASA pad 1999 menyimpulkan ada 10 tanaman penyerap polutan.Diantaranya Sanseviera,Philodendrom,Spathypillum,Aglaonema,dan krisan. Sanseviera menjadi pilihan utama karena cocok sebagai tanaman indoor dan outdoor.Selain itu,mudah dirawat,penampilannya menarik,dan tahan lama.Di malam hari penyerapan oksigennya sedikit sehingga tidak menggangu pernapasan makhluk lain termasuk pemiliknya.
Serap Racun
Lidah Mertua menyerap polutan dalam 2 tahp. Pertama, melalui proses penagkapan dan pemecahan(metabolic breakdown). Tanaman menagkap polutan berupa senyawa organik melalui stomata dan senyawa itu dipecah menjadi ion yang dapat diserap jaringan tanaman.
Tahap berikutnya terjadi saat proses transpirasi.Saat pelepasan oksigen berlangsung,senyawa racun yang menumpuk di akar ikut dilepas. Tanaman yang punya tingkat transpirasi tinggi, paling aktif menyerap polutan.
Riset 25 Tahun
Menurut NASA, polusi udara dapat menyebabkan penyakit yang di kenal sebagai sick building syndrome. Polutan udara paling banyak dari asap roko,benzene, dan formaldehida.Penelitian selama 25 tahun yang diliris NASA pad 1999 menyimpulkan ada 10 tanaman penyerap polutan.Diantaranya Sanseviera,Philodendrom,Spathypillum,Aglaonema,dan krisan. Sanseviera menjadi pilihan utama karena cocok sebagai tanaman indoor dan outdoor.Selain itu,mudah dirawat,penampilannya menarik,dan tahan lama.Di malam hari penyerapan oksigennya sedikit sehingga tidak menggangu pernapasan makhluk lain termasuk pemiliknya.
Serap Racun
Lidah Mertua menyerap polutan dalam 2 tahp. Pertama, melalui proses penagkapan dan pemecahan(metabolic breakdown). Tanaman menagkap polutan berupa senyawa organik melalui stomata dan senyawa itu dipecah menjadi ion yang dapat diserap jaringan tanaman.
Tahap berikutnya terjadi saat proses transpirasi.Saat pelepasan oksigen berlangsung,senyawa racun yang menumpuk di akar ikut dilepas. Tanaman yang punya tingkat transpirasi tinggi, paling aktif menyerap polutan.
0 komentar:
Posting Komentar